analisasiber.com, – Sibolga, Sabtu 17 Mei 2025. Wali kelas 6A di Sekolah Dasar Negeri (SDN 087981). Parombunan, Kecamatan Sibolga Selatan, Arnanto Huta Galung, tengah menjadi sorotan. Ia diduga kerap tidak masuk mengajar dan bahkan menyuruh salah satu muridnya, Helmia, untuk memukul temannya di dalam kelas.
Sejumlah orang tua murid menyampaikan keresahannya atas ketidakhadiran guru tersebut yang dinilai mengganggu proses belajar mengajar. “Kami kecewa karena anak-anak kami tidak mendapat pelajaran secara maksimal. Pak Arnanto sering tidak hadir tanpa penjelasan,” ujar seorang wali murid yang enggan disebut namanya.
Lebih mencengangkan lagi, Arnanto Huta Galung tidak takut pada orang tua murid,dan menyuruh Helmia, salah satu siswanya, untuk melakukan kekerasan terhadap teman sekelasnya. Insiden ini menimbulkan kekhawatiran mendalam di kalangan orang tua.
“Anak saya bercerita, Helmia disuruh oleh gurunya sendiri untuk memukul temannya. Ini sangat tidak mendidik dan berpotensi merusak psikologis anak,” tambah wali murid tersebut.
“Kami meminta Kepala Sekolah dan Dinas Pendidikan segera menindaklanjuti kejadian ini. Jangan sampai anak-anak kami menjadi korban perlakuan yang tidak pantas dari guru yang seharusnya menjadi panutan ,”Ujar seorang wali murid.
Ia juga menekankan pentingnya perlindungan terhadap siswa dilingkungan sekolah,”Kami ingin sekolah menjadi tempat yang aman dan nyaman. Jika ada guru yang melakukan tindakan kekerasan atau menyuruh murid melakukan kekerasan, harus ada sanksi tegas.”
Orang tua murid berharap kejadian ini menjadi perhatian serius agar dunia pendidikan disibolga tetap bermutu dan beretika. (Sepri).
Komentar