oleh

Warga Keluhkan Kondisi Miris Jembatan Penghubung Desa Ciawi – Desa Surianen, Pemerintah Diminta Segera Bertindak

-NEWS-28 Dilihat
banner 468x60

Pandeglang – analisaber.com – Masyarakat Desa Ciawi dan Desa Surianen, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, menyoroti kondisi jembatan penghubung antar dua desa yang kini rusak parah dan sangat memprihatinkan. Jembatan yang menjadi satu-satunya akses utama bagi warga, pelajar, serta para petani itu kini tampak rapuh dan membahayakan keselamatan pengguna jalan. Minggu (2/11/2025).

Jembatan tersebut merupakan jalur vital yang setiap hari dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. Namun, lantaran sudah lama tidak mendapatkan perhatian dan perbaikan dari pihak terkait, sejumlah bagian jembatan tampak rusak berat—kayu penyangga mulai lapuk, permukaan berlubang, dan sebagian struktur besinya berkarat.

banner 336x280

Warga khawatir jika tidak segera diperbaiki, jembatan ini akan ambruk dan memutus akses transportasi antara dua desa yang selama ini menjadi urat nadi aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat setempat.

Seorang warga, Samsul, mengatakan jembatan itu sangat penting bagi kehidupan warga, terutama petani yang menggantungkan transportasi hasil panen lewat jalur tersebut.

“Kami berharap pemerintah desa, kecamatan, dan juga Bupati Pandeglang bisa turun langsung melihat kondisi ini. Jembatan ini sangat vital untuk warga. Kalau sampai rusak total, kami bisa kesulitan membawa hasil panen dan menjalankan aktivitas sehari-hari,” ujarnya dengan nada khawatir.

Keluhan serupa juga disampaikan warga lainnya yang menilai kondisi jembatan tersebut sudah sangat berbahaya, apalagi saat malam hari atau hujan deras.

“Kalau malam dan hujan deras, kami takut melintas. Kayu dan besinya sudah keropos. Takutnya jembatan ini ambruk tiba-tiba,” ungkap salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Masyarakat berharap agar instansi terkait, mulai dari pemerintah desa, kecamatan, hingga Pemerintah Kabupaten Pandeglang, segera mengambil langkah nyata memperbaiki jembatan tersebut. Mereka menilai, perbaikan bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga soal keselamatan dan keberlangsungan ekonomi warga dua desa.

Kami tidak menuntut banyak, hanya ingin jalan dan jembatan kami aman dilalui. Tolong pemerintah pikirkan kondisi kami di desa,” ujar warga lainnya dengan nada berharap.

Dengan kondisi jembatan yang semakin rusak parah, masyarakat berharap agar segera ada perhatian serius dari pihak berwenang. Mereka menegaskan bahwa keselamatan pengguna jalan dan kelancaran aktivitas warga tidak boleh diabaikan.

(Redaksi/Analisa Siber)

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *