Pandeglang – analisassiber.com – Realisasi anggaran APBD Provinsi Banten Tahun Anggaran 2025 untuk pembangunan jalan cor beton di ruas Jalan Majau–Mekar Wangi, Kecamatan Saketi, Kabupaten Pandeglang, disambut antusias oleh warga Desa Majau dan Desa Mekar Wangi.
Pasalnya, jalan kabupaten yang menghubungkan kedua desa tersebut sudah hampir 15 tahun tidak tersentuh perbaikan dari dinas terkait. Namun, pada Kamis, 3 Juli 2025, proyek pembangunan jalan cor beton ini resmi dimulai dengan alokasi dana lebih dari Rp 3 miliar, bersumber dari APBD Provinsi Banten melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR).
Proyek ini dikerjakan oleh penyedia jasa CV Cakra Dua Bersama, dengan pengawasan dari PT Bighi Konsultan Perkasa.
Sebagai bentuk dukungan dan rasa syukur, dilaksanakan acara sosialisasi Program BANG ANDRA (Bangun Jalan Desa Sejahtera) yang bertempat di kantor Desa Majau. Hadir dalam kegiatan ini:
Kepala Desa Majau, Deden,
Kepala Desa Mekar Wangi, Ikbal,
Perangkat desa dan sejumlah warga,
Perwakilan Dinas Bina Marga Provinsi Banten,
Perwakilan Kejati Provinsi Banten,
Anggota DPRD dari Fraksi Gerindra,
Unsur Muspika Kecamatan Saketi,
Kapolsek Saketi dan Danramil beserta jajaran,
Kontraktor pelaksana proyek.
Dalam sambutannya, Kades Deden menyampaikan apresiasi kepada pemerintah, khususnya DPUPR Provinsi Banten, atas direalisasikannya pembangunan jalan penghubung yang vital ini. Ia juga menyebut bahwa program ini adalah bagian dari visi Gubernur Banten Andra Soni, melalui slogan “BANG ANDRA” (Bangun Jalan Desa Sejahtera).
> “Mudah-mudahan pembangunan jalan di Desa Majau dan Desa Mekar Wangi ini dapat berlanjut. Dari total 14 desa yang ada di Kecamatan Saketi, jalan ini termasuk yang paling sulit dilintasi kendaraan roda empat maupun roda dua. Semoga slogan BANG ANDRA benar-benar menjadi program yang berkelanjutan, bukan hanya slogan semata,” tandas Deden.
✍️ Ditulis oleh : Dedi Supandi
📍 Kepala Kabiro Pandeglang,|Diterbitkan oleh: Redaksi – Analisasiber.com,
Komentar