Dalam rangka pelaksanaan program Kuliah Kerja Nyata (KKN), Mahasiswa KKN Universitas Aufa Royhan di Desa Hapesong Lama, Kecamatan Batang toru Berpartisipasi Dalam Kegiatan Penyuluhan Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga TOGA Dalam Pelaksanaan Gerakan Keluarga Sadar Obat Di Desa Hapesong Lama
analisasiber.com, – TAPSEL-SUMUT Dalam rangka pelaksanaan program Kuliah Kerja Nyata (KKN), Mahasiswa KKN Universitas Aufa Royhan di Desa Hapesong Lama Kecamatan Batang toru Kabupaten Tapanuli Selatan melaksanakan Kegiatan Penyuluhan Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga yang biasa disingkat dengan TOGA merupakan tanaman hasil budidaya rumahan yang berkhasiat.
Dalam Pelaksanaan Gerakan Keluarga Sadar Obat Di Desa Hapesong Lama Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kontribusi nyata dalam Pengembangan tanaman berkhaasiat obat yang telah mengalami perkembangan sehingga terdapat penemuan obat maupun teknologi baru, masyarakat memiliki peran penting dalam pengembangan tanaman obat keluarga.Desa Hapesong Lama, Kecamatan Batang Toru Tapanuli Selatan merupakan salah satu desa Semangat Pagi yang memiliki Apotik Hidup Tanaman Obat Keluarga (TOGA) pada hakekatnya adalah merupakan sebidang tanah, baik halaman rumah, kebun ataupun ladang yang digunakan untuk membudidayakan tanaman yang berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan.
Berdasarkan pengamatan dan analisis yang dilakukan oleh kelompok II Mahasiswa KKN Universitas Aufa Royhan Fakultas Kesehatan berkaitan dengan ialah Pelaksanaan Gerakan Keluarga Sadar Obat. Pengurus Pusat Ikatan Apoteker tentang obat yang wajib diketahui Publik.
TOGA identik dengan jamu yang berasal dari tanaman obat.”Pada kegiatan ini dilakukan penyuluhan tentang pemanfatan tanaman obat keluarga di Desa Hapesong Lama Kecamatan Batang Toru Tapanuli Selatan.Penggunaan obat semakin banyak belum didukung pengetahuan masyarakat mengenai cara konsumsi hingga pembuangan limbah obat yang baik dan aman bagi lingkungan. Pemberian informasi yang benar penggunaan obat menjadi kebutuhan masyarakat agar terhindar dampak buruk kesehatan diri maupun lingkungan.
Metode yang dipakai dalam mencapai tujuan tersebut adalah kegiatan sosialisasi atau penyuluhan DAGUSIBU kepada masyarakat desa Hapesong Lama Kecamatan Batangtoru.
Mahasiswa KKN Universitas Aufa Royhan mengajak masyarakat Desa Hapesong Lama, Kecamatan Batang Toru Tapanuli Selatan untuk peduli tentang cara penggunaan obat yang baik dan benar akan membahas materi yang disosialisasikan yaitu penjelasan definisi umum obat, klasifikasi obat yang terdiri atas obat bebas, obat bebas terbatas, obat keras, obat psikotropik dan obat narkotik.
Kemudian penjelasan kesediaan obat dan cara penggunaannya, perlu perhatian khusus agar tidak salah dalam menggunakannya serta tatacara penyimpanan dan pembuangan obat yang baik dan benar. //Red//
Komentar