Penempatan Lapak di Kanopi Luar Pasar Sibolga Nauli Dinilai Salah Sasaran

banner 468x60

analisasiber.com, – SIBOLGA Terkait laporan masyarakat yang menginformasikan adanya Penempatan sejumlah lapak di area yang sudah terpasang kanopi (Atap) luar bangunan Pasar Sibolga Nauli.”Sejumlah pedagang menilai distribusi lapak yang baru ditempatkan di lokasi tersebut tidak tepat sasaran Rabu, (11/06/2025).

Hanyalah sebatas pendekatan secara persuasif, sebelum dikeluarkannya Surat peringatan pertama, kedua, dan ketiga kepada sejumlah pedagang yang masing-masing sudah memiliki kios tetap di dalam gedung pasar justru turut mendapatkan lapak di area kanopi luar. Sementara pedagang kecil yang belum memiliki tempat usaha tetap justru tidak kebagian.dan ini sudah menyalahkan aturan.“Dalam peraturan terkait bangunan di Pasar Sibolga Nauli ini tidak boleh ada yang manambah atau mengurangi bentuk bangunan,” ungkap salah satu anggota pedagang.

banner 336x280

“Kami yang benar-benar butuh tempat untuk berjualan malah tidak dapat, sementara yang sudah punya kios di dalam bisa dapat juga,bahkan kios yang dia miliki disewakan,Ini jelas tidak adil,” ujar pedagang kecil yang tidak ingin disebutkan identitasnya.

Dari pantauan awak media memang terlihat ada bangunan yang dipasangkan Area kanopi luar untuk menampung pedagang kecil yang selama ini berjualan di luar bangunan pasar yang tidak memiliki tempat jualan yang layak awalnya dimaksudkan sebagai solusi penataan dan pemerataan tempat usaha. Namun, dalam pelaksanaannya, diduga kuat ada ketidak tepatan dalam pendataan dan penyaluran lapak.

“Kami harap ada evaluasi dari pihak pengelola pasar atau pemerintah kota sibolga. Ini menyangkut keadilan bagi pedagang kecil yang selama ini terpinggirkan,” ucapnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak pengelola Pasar Sibolga Nauli belum memberikan keterangan resmi terkait proses penempatan lapak di area kanopi tersebut. (Sepri LG)

 

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *