analisasiber.com, – Tapteng Seorang ibu rumah tangga berinisial “R” (32), mempunyai 4 orang anak, warga desa Aek Garut, kecamatan pandan, kabupaten Tapanuli Tengah, menjadi Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang diduga dilakukan oleh suaminya sendiri. Peristiwa tragis ini terjadi Selasa, (29/04/2025) malam di kediaman mereka.
Berdasarkan keterangan dari keluarga korban, bahwa korban mengalami luka serius akibat penganiayaan berlangsung cukup lama. Korban sempat mendapatkan pertolongan medis namun nyawanya tidak tertolong yang akhirnya meninggal dunia Rabu (30/04/2025)
Orang tua korban tidak terima atas kejadian tersebut yg menimpa putri mereka, dan langsung melaporkan insiden ini ke Polres Tapteng.”Kami sangat terpukul dan tidak bisa menerima apa yang terjadi,kami minta keadilan ditegakkan.”ucapnya ayah korban saat dikonfirmasi oleh awak media(jum’at 02/05/2025).
Kapolres Tapteng melalui kasat Reskrim,AKP Muhammad Taufik Siregar SH membenarkan adanya laporan tersebut.”Kami telah menerima laporan terkait dugaan KDRT yang menyebabkan korban meninggal dunia. Saat ini, penyelidikan sedang berlangsung dan pelaku diamankan untuk proses hukum lebih lanjut,”ujarnya.
Kasus ini kembali menjadi sorotan publik dimana pentingnya perlindungan terhadap perempuan dari kekerasan dalam rumah tangga. Masyarakat diminta untuk tidak segan-segan melaporkan jika mengetahui adanya kekerasan serupa di lingkungan sekitar. (Bahri)
Komentar