SIBOLGA, SUMUT – ANALISASIBER.COM – Sejumlah warga Lingkungan III, Kelurahan Angin Nauli, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga, menyampaikan kekecewaan mendalam terhadap kinerja Lurah Angin Nauli yang dinilai kurang optimal dalam pengelolaan dan penyaluran bantuan sosial (BPNT) dari pemerintah pusat. Keluhan ini mencuat akibat banyaknya warga yang memenuhi kriteria penerima bantuan, namun belum terdata atau justru terlewatkan dalam proses pendataan.
Warga mengungkapkan, ketidakjelasan dan ketidakmerataan dalam penyaluran bantuan telah menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Banyak warga yang merasa berhak menerima bantuan, namun tidak kunjung mendapatkan haknya. Kondisi ini memicu pertanyaan mengenai efektivitas dan transparansi kinerja aparatur kelurahan dalam mengelola program-program bantuan sosial yang seharusnya tepat sasaran.
“Kami sangat kecewa dengan kinerja lurah. Banyak warga yang seharusnya mendapatkan bantuan, justru tidak terdata. Sementara, ada penerima bantuan sebelumnya yang kini tidak lagi menerima, padahal mereka adalah lansia dan sangat membutuhkan,” ungkap DH salah seorang warga dengan nada prihatin, Kamis,11/9/2025.
Warga menyoroti pentingnya pendataan ulang yang komprehensif dan transparan. Mereka mendesak pemerintah kota dan dinas terkait untuk turun langsung ke lapangan, melakukan verifikasi data penerima bantuan secara cermat dan teliti. Tujuannya adalah memastikan tidak ada warga yang memenuhi syarat namun terabaikan dalam penyaluran bantuan sosial.
“Kami berharap pemerintah kota dan dinas terkait segera turun tangan melakukan verifikasi ulang data penerima bantuan. Jangan sampai ada warga miskin dan lansia yang luput dari perhatian dan bantuan pemerintah,” tegas warga lainnya.
Selain itu, warga juga berharap agar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Sibolga turut berperan aktif dalam mengawasi dan memastikan program-program bantuan sosial berjalan efektif dan tepat sasaran. Sebagai wakil rakyat, DPRD diharapkan dapat menyuarakan aspirasi masyarakat dan memperjuangkan hak-hak warga yang membutuhkan bantuan.
“Kami berharap Bapak/Ibu anggota DPRD Kota Sibolga dapat memperhatikan kondisi kami. Bantuan sosial ini sangat penting bagi kami, terutama bagi warga miskin dan lansia. Jangan sampai kami merasa diabaikan,” ujar seorang ibu rumah tangga dengan penuh harap.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Kelurahan Angin Nauli belum memberikan keterangan resmi terkait keluhan masyarakat tersebut. Media ini masih berupaya menghubungi pihak kelurahan untuk mendapatkan klarifikasi dan tanggapan terkait permasalahan ini.
Masyarakat berharap agar pemerintah kota segera mengambil tindakan nyata untuk mengatasi permasalahan ini. Mereka berharap program bantuan sosial dari Kementerian Sosial dapat benar-benar tepat sasaran dan memberikan manfaat yang optimal bagi warga yang membutuhkan.
Penting bagi pemerintah kota untuk segera merespon keluhan warga dan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem penyaluran bantuan sosial. Transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat adalah kunci utama dalam memastikan program-program bantuan sosial berjalan efektif dan tepat sasaran.(SL)


















Komentar