Pandeglang, Banten – analisasiber.com – Ririn, seorang anak perempuan berkebutuhan khusus asal Kampung Carang Datang, RT 001 RW 003, Desa Banyumas, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pandeglang, Banten, saat ini sangat membutuhkan uluran tangan dari pemerintah. Kondisinya memprihatinkan: ia hanya bisa terbaring lemah di sudut kamar dan mendapat perawatan seadanya dari orang tuanya.
Sang ibu, Sindy Suciwati, mengungkapkan bahwa keluarga mereka sangat kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari dan layanan kesehatan untuk Ririn.
> “Dengan kondisi anak saya yang hanya bisa berbaring lemah, saya sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah kabupaten maupun provinsi untuk kebutuhan sehari-hari dan layanan kesehatan,” kata Sindy, Kamis (1/5/2025).
Sindy menjelaskan bahwa sebelumnya Ririn pernah mendapatkan pelayanan dari Puskesmas Bojong dan sempat diperiksa di RS Banten. Namun, saat ini sudah tidak ada lagi tenaga kesehatan yang datang untuk memeriksa kondisi anaknya.
> “Dulu pernah ada pelayanan dari Puskesmas Bojong dan RS Banten, tapi sekarang tidak ada lagi petugas kesehatan yang datang,” tambahnya.
Keluarga Sindy juga sempat menerima bantuan beras dan bantuan langsung tunai (BLT) dari dana desa sebesar Rp900 ribu. Namun bantuan tersebut tidak lagi mereka terima hingga kini.
> “Saya berharap ada bantuan rutin dari pemerintah, khususnya dari pemerintah provinsi Banten,” ujar Sindy penuh harap.
Kondisi Ririn mencerminkan bahwa masih banyak anak berkebutuhan khusus di Banten yang belum mendapatkan perhatian dan bantuan yang layak. Gubernur Banten diharapkan dapat menaruh perhatian serius terhadap nasib Ririn dan keluarga.
> “Kepada instansi pemerintahan daerah dan provinsi, saya harap bisa turun tangan langsung. Pihak kesehatan jangan tutup mata,” tegas Sindy.
Diharapkan, dengan perhatian lebih dari pemerintah, anak-anak berkebutuhan khusus seperti Ririn dapat memperoleh kehidupan yang lebih baik dan layak.
//Redaksi Tim//
Komentar