TANGERANG,|ANALISASIBER.COM – Proyek pemeliharaan pagar makam di Kampung Cipaeh, Desa Gunung Kaler, Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang, yang dikerjakan oleh CV. Langlang Buana Cemerlang dengan nilai anggaran sebesar Rp119 juta, menuai sorotan tajam dari LSM LipanHam. Pasalnya, proyek tersebut diduga kuat tidak sesuai dengan spesifikasi teknis yang tertuang dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB).Menanggapi hal ini, Ketua DPC LSM LipanHam Kabupaten Tangerang, Andri, menyampaikan bahwa pihaknya akan melaporkan kegiatan tersebut ke Inspektorat dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Ia menilai bahwa Camat Gunung Kaler gagal dalam menjalankan fungsi pengawasan dan justru cenderung berpihak kepada kontraktor.
(Rabu,25 Juni 2025.)
“Kurangnya pengawasan dari pihak Kecamatan Gunung Kaler sangat jelas terlihat. Jika setiap proyek diawasi oleh pengawas, maka seharusnya ketidaksesuaian teknis langsung ditegur saat pelaksanaan. Ini malah dibiarkan. Lantas, apa fungsi pengawas?” tegas Andri kepada awak media.
Lebih lanjut, Andri mengungkapkan bahwa ia telah mengirimkan laporan hasil investigasi lengkap beserta dokumentasi berupa foto dalam format PDF kepada Camat Gunung Kaler melalui aplikasi WhatsApp. Namun, hingga saat ini belum ada tanggapan.
“Sudah saya kirimkan langsung ke Camat. Tapi tidak ada balasan ataupun klarifikasi. Oleh sebab itu, kami memutuskan untuk membawa persoalan ini ke Inspektorat dan BPK,” lanjutnya.
Tidak hanya proyek pagar makam, Andri menambahkan bahwa pihaknya telah mengumpulkan sejumlah data dari proyek-proyek lain yang menggunakan dana pagu Kecamatan Gunung Kaler. Semua proyek yang diduga tidak sesuai RAB tersebut juga akan ikut dilaporkan sebagai indikasi praktik korupsi
“Kami sudah menyusun dan merinci semua data proyek yang kami duga menyimpang. Ini bukan persoalan satu proyek saja, tapi sistemik. Maka dari itu, kami harap pihak Inspektorat dan BPK segera turun tangan.”
LSM LipanHam menegaskan bahwa mereka akan terus mengawal proses hukum dan pengawasan atas penggunaan anggaran publik, khususnya di wilayah Kabupaten Tangerang.
Editor&Penerbit : Team | Redaksi Banten
Komentar