oleh

: πŸ“° Potret Kemiskinan dan Anak Putus Sekolah di Desa Cigandeng-Menes

banner 468x60

Kabupaten Pandeglang | Analisasiber.com –Β 

Oleh: Dedi Supandi | AnalisaSiber.com
πŸ“ Kampung Legon RT 01 RW 04, Desa Cigandeng, Kecamatan Menes – Pandeglang, Banten
πŸ“… Jumat, 11 Juli 2025

banner 336x280

1. Potret Luar Rumah: Kondisi yang Memprihatinkan

πŸ“· Tampak depan rumah keluarga Dedi Rahmat.

Di Kampung Legon, berdiri sebuah rumah sederhana berbalut dinding tembok kusam dan atap genteng tua. Tiang kayu yang rapuh menopang tempat tinggal bagi enam jiwa dari keluarga Dedi Rahmat. Rumah ini menjadi saksi bisu keteguhan hati di tengah gelombang keterbatasan ekonomi.


2. Dalam Rumah: Atap Bocor, Dinding Bambu

πŸ“· Kondisi bagian dalam rumah Dedi Rahmat.

Saat melangkah ke dalam rumah, terlihat atap berlubang yang rawan ambruk. Dinding dari anyaman bambu hanya cukup menahan dinginnya angin malam. Di kala hujan, air merembes tanpa ampun ke seluruh penjuru rumah. Kabel listrik yang menggantung sembarangan menambah bahaya laten bagi keluarga kecil ini.


3. Aktivitas Keluarga: Antara Bertahan dan Berharap

πŸ“· Dedi Rahmat dan Iin Suryani bersama anak-anak mereka.

Di teras rumah, Dedi dan istrinya, Iin Suryani, duduk bersama anak-anak mereka. Tak ada suara tawa anak sekolah atau deru sepeda ke madrasah. Anak-anak mereka terpaksa putus sekolah karena himpitan ekonomi. Dedi hanya bisa menaruh harap pada kepedulian sesama.


4. Harapan Terakhir: Bantuan yang Tepat Sasaran

“Kami berharap ada keadilan dan bantuan untuk keluarga kami. Anak saya ingin sekolah lagi,”
– Dedi Rahmat

Ungkapan lirih ini menggambarkan jeritan hati seorang ayah yang tak ingin masa depan anak-anaknya tenggelam dalam keterbatasan. Ia tidak meminta lebih, hanya ingin kesempatan.


5. Analisa Siber: Menyuarakan yang Terpinggirkan

πŸ›‘οΈ Analisa Siber – Cepat dan Akurat hadir sebagai corong suara bagi mereka yang tak terdengar. Kisah keluarga Dedi adalah satu dari ribuan potret kemiskinan tersembunyi di negeri ini. Kami menyuarakan mereka yang selama ini hanya menjadi angka dalam statistik.


πŸ“’ Editor’s Note

Cerita ini adalah pengingat nyata bahwa kemiskinan bukanlah sekadar isu di layar, tetapi kehidupan sehari-hari bagi banyak keluarga di desa. Kami mengajak seluruh pembaca, pemerintah daerah, dan organisasi kemanusiaan untuk bergerak bersama. Jangan biarkan anak-anak kehilangan masa depan hanya karena mereka lahir dalam kemiskinan.


Untuk berdonasi atau membantu, silakan hubungi redaksi kami di:
πŸ“© redaksi@analisasiber.com.

Bisa Melalui Kontak Whatsapp. Kepala kabiro kabupaten pandeglang.Dedi Supandi : +62 831-4167-4274

πŸ“Reporter: Dedi Supandi
πŸ–‹οΈ Editor & Diterbitkan oleh: Yudi Sayuti


 

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *