MENU Senin, 23 Des 2024

RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PELAKSANAAN DETEKSI DINI PREVENTIF DAN RESPON PENYAKIT DI KAB.TAPANULI SELATAN TAHUN 2024

waktu baca 2 menit
Kamis, 5 Des 2024 11:44 0 102 Redaksi Sulsel

RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PELAKSANAAN DETEKSI DINI PREVENTIF DAN RESPON PENYAKIT DI KAB.TAPANULI SELATAN TAHUN 2024

Rapat koordinasi ini bertujuan mengevaluasi serta merumuskan strategi dan kebijakan dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat. …

analisasiber.com TAPSEL-Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli Selatan melalui Bidang P2P menggelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pelaksanaan Deteksi Dini Preventif dan Respon Penyakit di Kabupaten Tapanuli Selatan (tapsel) dengan tema “Peningkatan Sinergitas Dinas Kesehatan dan Lintas Sektoran Dalam Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Kabupaten Tapanuli Selatan”.Rakor tersebut berlangsung di Hotel via Jalan Rajainal Siregar Batunadua Jae Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua Kamis, 05 Desember 2024.

Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Kadis Kesehatan daerah Kab.Tapanuli Selatan (tapsel) serta dihadiri oleh unsur Forkompinda, Perwakilan OPD dan Camat Se-Kabupaten Tapanuli Selatan serta tamu undangan lainnya. Kegiatan tersebut diikuti oleh Peserta Rakor yang berjumlah 127 orang dari 17 Puskesmas di Wilayah Kabupaten Tapanuli Selatan yang terdiri dari Pimpinan Puskesmas, Perencanaan, Koordinator P2PM, PTM, Surimun dan Kesling Pengelola Program P2P di RSUD Lintas Sektor ( Camat dan OPD terkait) Lintas Program Kepala Unit Jejaring (Klinik Swasta dan Polibun) di Kabupaten Tapanuli Selatan

Kadis Kesehatan dalam sambutannya dr. Rudi Iskandar M.Kes mengungkapkan Sasaran strategis Program Pengendalian dan Pencegahan Penyakit adalah meningkatnya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dengan mengutamakan pendekatan faktor risiko dan meningkatnya pengelolaan kedaruratan kesehatan masyarakat, “maka dari itu keberhasilan pembangunan kesehatan memerlukan keterpaduan baik lintas sektor maupun lintas program”.

Lebih lanjut dijelaskan penyelenggaraan program kesehatan khususnya program Pengendalian dan Pencegahan Penyakit memerlukan dukungan lintas sektor terkait “dalam membangun dan menjalin kerjasama, koordinasi dan hubungan kerja kolaborasi yang baik dengan semua unsur masyarakat agar mendorong terwujudnya transformasi kesehatan sehingga masyarakat menjadi sadar, mau dan mampu berprilaku hidup sehat”.(Hendri)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA
    error: Content is protected !!