analisasiber.com, – Tapanuli Tengah PT. Agincourt Resources PTAR terapkan bisnis berkelanjutan, namun, tetap mengedepankan kepentingan lingkungan.
GMO & Deputy Director Operations PTAR, Rahmat Lubis mengatakan, sejumlah program keberlanjutan telah mereka terapkan, termasuk sistem manajemen lingkungan berstandar internasional.
Menurutnya, pengelolaan keanekaragaman hayati, dekarbonisasi untuk menurunkan emisi gas rumah kaca, pengurangan pengambilan air, serta pengelolaan limbah padat dan cair sudah diterapkan oleh PT. Agincourt Resources PTAR sebagai pengelola Tambang Emas Martabe.
Tak heran kata Bung Lubis, PT. Agincourt Resources PTAR diganjar penghargaan seperti, Subroto Award, GMP Award 2024, Aditama Award untuk Pengelolaan Lingkungan Hidup, serta Eco Tech Pioneer and Sustainability Award (EPSA) 2024 kategori emas untuk inovasi pengurangan plastik sianida di Pabrik Pengolahan Tambang Emas Martabe
Sementara itu, Superintendent – Environmental Site Support PT. Agincourt Resources PTAR, Syaiful Anwar mengatakan, PTAR saat bekerja sama dengan Yayasan Scorpion Indonesia dan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) untuk terus membantu upaya perlindungan dan konservasi di Tapanuli Selatan (tapsel) termasuk membantu penyelamatan burung yang dilindungi.
Selain itu, PT. Agincourt Resources PTAR bekerja sama dengan peneliti terkemuka yang terdiri dari empat ilmuwan Indonesia yang bekerja secara independen, dan perusahaan Martabe ini juga menggandeng kelompok tani dan Kementerian Lingkungan Hidup untuk rehabilitasi 29 hektar lahan mangrove di Tapanuli Tengah.
Ia mengungkapkan, perusahaan tambang ini juga menjalin kemitraan dengan Pantai Barat Camp Six
Pelestarian dan konservasi penyu di Muara Opu, Tapanuli Selatan (tapsel) dan PT. Agincourt Resources PTAR berkolaborasi dengan sejumlah universitas terkemuka di bidang pendidikan untuk penelitian dan edukasi lingkungan.
Syaiful menjelaskan, PTAR terus meningkatkan sistem operasi yang berkelanjutan dan mendukung kelestarian fauna dan flora endemik. Upaya melindungi keanekaragaman hayati, salah satunya melakukan kajian, membangun dan instalasi arboreal bridge.
Pada 2024, sebanyak 21.095 seed ball diproduksi dan 29.183 benih pohon ditanam maupun ditebar di area reklamasi, area konservasi Aek Pahu, area konservasi TMF East dan area konservasi koridor fauna.
Terkait pengelolaan air, Tim Terpadu yang terdiri dari pemerintah kabupaten dan masyarakat desa lingkar tambang terus memantau kualitas air sisa proses yang mengalir ke Sungai Batang Toru. Sejak 2013 pemantauan dilakukan, kualitas air konstan di bawah ambang baku mutu yang ditetapkan pemerintah.
“Dengan berbagai inisiatif ini, PT. Agincourt Resources PTAR menegaskan komitmennya sebagai perusahaan tambang yang bertanggung jawab,” tegas Syaiful. (Hendri)
Tidak ada komentar