Padangsidimpuan, Sumut: analisasiber.com, – Senyum bahagia para petani Desa Manunggang Jae Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan Sumatera Utara (Sumut) terpancar jelas pada Selasa 2 Agustus 2025, saat mereka merayakan kesuksesan panen raya padi dengan hasil yang melimpah, sekaligus Tanam Jagung pada tahun ini. Keberhasilan tersebut berkat kerja keras para petani, dukungan penuh Pemerintah Desa di bawah kepemimpinan Kepala Desa Siddik Harahap.
Pemerintah Desa (Pemdes) Kepala Desa (Kades) Manunggang Jae, Siddik Harahap, dalam sambutan resminya di Desa Manunggang Jae, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang besar. atas keberhasilan panen di MT II 2025 ini.
“Para petani itu luar biasa, para pahlawan pangan yang sejati,” ujarnya.
“Alhamdulillah, tahun ini hasil panen padi sangat memuaskan. Ini adalah sebuah kerja keras para petani yang dibantu Babinsa mulai dari proses tanam, perawatan, hingga panen. Semoga hasil ini membawa kesejahteraan bagi seluruh warga,” tambahnya.
Petani Tulang Punggung Kehidupan
“Kita semua bisa makan hari ini, dan esok, karena ada petani. Maka jangan pernah merasa kecil. Karena sejatinya, petani adalah profesi yang mulia, yang tidak akan pernah lekang oleh waktu. Dunia boleh berubah, zaman boleh berganti, tapi setiap manusia tetap butuh makan,” lanjutnya.
Inovasi Pengairan Kunci Sukses Panen MT II
Siddik Harahap, Kepala Desa Manunggang Jae, menegaskan di sektor irigasi juga menjadi prioritas, agar tidak ada kendala pengairan dalam meningkatkan produktivitas panen, terutama pada musim tanam kedua (MT II). Dengan adanya teknologi dan sistem pengairan yang efektif, petani dapat lebih mudah mengelola kebutuhan air untuk tanaman mereka, sehingga hasil panen dapat meningkat dan kualitas tanaman lebih baik.
Keluhan Petani: Tantangan Kelangkaan Pupuk
Meski demikian, di tengah euforia panen raya, masih ada keluhan yang disampaikan oleh petani, salah satunya adalah kelangkaan pupuk, menunjukkan tantangan yang masih dihadapi para pahlawan pangan ini.
Permasalahan pupuk ini menjadi pekerjaan rumah bersama bagi pemerintah dan semua pihak terkait agar keberhasilan panen dapat terus berkelanjutan dan petani semakin sejahtera.
Panen padi dan Tanam jagung ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan di desa, sekaligus menjadi contoh sinergi positif antara petani, pemerintah desa, dan aparat teritorial demi kemakmuran masyarakat. (Hendri)














Komentar