MENU Senin, 23 Des 2024

Ketua DPD SOLMET Kabupaten Tangerang ” Di Duga Masyarakat Sudah Frustrasi “.

waktu baca 2 menit
Jumat, 8 Nov 2024 08:54 0 50 Redaksi Banten

Kabupaten Tangerang.Analisa Siber .Com – Viralnya kejadian kerusuhan di wilayah kecamatan Kosambi kabupaten Tangerang di beberapa media sosial, menimbulkan banyak tanggapan dari kalangan masyarakat salah satunya muncul tanggapan dari organisasi persaudaraan masyarakat Solidaritas Merah Putih (SOLMET) DPD Kabupaten Tangerang.Jum,at 08/11/2024.

Samudi Ketua DPD SOLMET Kabupaten Tangerang mengatakan “

amuk masa di kecamatan Kosambi kabupaten Tangerang -Banten, di duga penyebabnya rasa frustasi masyarakat dampak dari mobilisasi armada truk tronton pengangkut tanah yang tidak mematuhi aturan perbup nomor 12 tahun 2022 , DPRD kabupaten Tangerang sudah mengadakan rapat koordinasi dengan para pihak-pihak terkait namun tidak mendapatkan hasil yang di harapkan masyarakat, kalau saling menyalahkan tidak ada penyelesaian,sebaiknya mari kita jaga NKRI rawat Pancasila Kerja nyata , jaga keseimbangan antara hak-hak Rakyat dan pengusaha,saling menghargai dan menghormati sesama anak bangsa.”

Kerusuhan yang terjadi di hari kamis 07/11/2024 di wilayah kecamatan Kosambi berawal dari insiden laka lantas antara kendaraan tronton pengangkut tanah dengan sepeda motor yang mengakibatkan seorang anak berusia 11 tahun salah satu siswa Sekolah Dasar (SD) terlindas kakinya sampai hancur muncul aksi solidaritas dari teman-teman nya melakukan aksi , memuncaknya amarah masyarakat, di duga masyarakat sudah frustasi dengan apa yang terjadi hampir setiap hari menjadi pemandangan yang dramatis ,di pagi hari saat jam sibuk antara jam 06 pagi sampai sore masyarakat beraktivitas , berangkat dan pulang sekolah, berangkat kerja, berangkat ke pasar untuk berdagang mereka harus ektra hati-hati dengan menghindari mobil-mobil tronton pengangkut tanah” ini penomena yang terjadi sebelum terjadi kerusuhan masyarakat yang tidak kita harapkan bersama, karena ini sudah tidak sesuai dengan ajaran palsapah Negara kita PANCASILA” .Ujarnya.

Samudi menambahkan” kami sangat sayangkan begitu anarkis nya masyarakat dengan menyerang aparat kepolisian sampai merusak mobil dinas polisi yang merupakan aset negara ” ini kami lihat dari beberapa video yang beredar, masyarakat sudah keterlaluan dengan menyerang APH dan merusak mobil dinas yang merupakan aset negara” imbuhnya .

Penerbit Redaksi Banten

Kaperwil provinsi Banten

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA
    error: Content is protected !!