Kabupaten Tangerang – AnalisaSiber.com – Suasana duka menyelimuti warga Kampung Sukakarya, RT 008 RW 003, Desa Pangkalan, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, usai insiden tragis yang merenggut nyawa dua anak, Senin (23/6/2025).
Peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB di lokasi galian proyek irigasi yang baru beroperasi tiga hari. Tiga bocah diketahui tengah berenang dan bermain di kubangan bekas galian. Dua di antaranya, yakni Muhammad Rian bin Sopian (12) dan Ahmad Al Fikri bin Ahmad Zaelani (9), ditemukan meninggal dunia akibat tenggelam. Sementara satu anak lainnya berhasil selamat.
AKP Nanda Setya Pratama Baso membenarkan kejadian tersebut dan menjelaskan bahwa warga sekitar berusaha mengevakuasi para korban dan membawa mereka ke RS Mitra Husada. “Dua korban dinyatakan meninggal dunia setibanya di rumah sakit dan jenazah langsung diserahkan kepada pihak keluarga,” ujar AKP Nanda.
Kepala Desa Pangkalan, Ahmad Muhrim, turut menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas musibah ini. Ia mengimbau kepada seluruh orang tua agar lebih waspada dan mengawasi anak-anak mereka, khususnya di sekitar lokasi yang rawan bahaya seperti area proyek.
“Lokasi galian tersebut memang memiliki kubangan yang dalam dan berbahaya bagi anak-anak. Kami berharap agar para orang tua tidak lalai dalam pengawasan,” tutur Ahmad Muhrim.
Diketahui, sebelum insiden terjadi, salah satu korban sempat diingatkan oleh kakeknya, berinisial FR, untuk tidak bermain di lokasi galian tersebut. Namun sayangnya, imbauan tersebut tidak diindahkan.
Pihak berwenang saat ini tengah mendalami kelalaian pihak proyek terkait tidak adanya pengamanan di sekitar lokasi galian.
Penulis: Endo | Editor: Redaksi Kaperwil Provinsi Banten.
Komentar