Disinyalir Bermental Korup, Kepala Desa Janji Manaon Diduga Gasak Alokasi Kinerja (AK) Secara Terang -terangan !

banner 468x60

analisasiber.com, – Tapsel Sebagai mana diketahui ciri-ciri awal adanya oknum kepala Desa yang diduga melakukan korupsi Dana Desa DD secara terang-terangan adalah : Tidak ada papan informasi Digital (Digital Signage) sebagai pengganti papan penguman pengelolaan Dana Desa DD yang bisa di lihat oleh masyarakat dan publik, kurangnya transparansi pengelolaan Dana Desa, juga tidak ada perubahan bangunan di desa (Penanggulangan Bencana, Keadaan Darurat Dan Mendesak Desa, Jumlah Kejadian Keadaan Mendesak tidak ada sama sekali) dan mirisnya lagi yang paling parah adalah oknum kepala desa pura- pura Sakit.

Kepala Desa Janji Manaon Kecamatan Batang Angkola Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang berinisial “R” yang di sinyalir telah melakukan korupsi dana Tambahan Alokasi Kinerja Dana Desa Sebesar Rp.225.750.000,00 (dua ratus dua puluh lima juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) secara terstruktur, sistematis dan masif (TSM).

banner 336x280

Untuk diketahui dugaan ini bukan hanya isapan jempol belaka, keluhan dari masyarakat yang merasa Alokasi Dana Desa yang di berikan oleh pemerintah pusat yang salah satunya anggaran dana Tambahan Alokasi Kinerja (AK) seperti tidak terasa dan terbukti.

Fisik dan bentuk bangunan di desa janji manaon kecamatan Batang Angkola dari dulu nya begitu-begitu saja, guru sekolah madrasah juga sudah banyak berkurang dengan adanya bantuan (AK) yang secara otomatis banyak anggaran dana desa DD yang sepertinya tidak terserap.

Yang menjadi keprihatinan kita bersama adalah sepertinya kerjasama saling menutupi dan saling melindungi di tunjukan oleh oknum perangkat desa saat awak media berkunjung untuk meminta informasi di dalam pengelolaan anggaran dana desa, DD oleh kepala desa “R” berbicara dengan gaya yang tak biasa dan oknum perangkat desa bertingkah aneh saat ditanya (ketika di tanyakan oleh awak media siapa namanya, oleh oknum perangkat desa tidak mau menyebutkan namanya) Sabtu (26/4/2025).

Awak media ini akan berkoordinasi dengan inspektorat daerah Tapanuli Selatan Sumatera Utara (Sumut) untuk melaporkan dan mempertanyakan sejauh mana hasil audit yang di lakukan oleh pihak inspektorat Tapsel, tahap demi tahap akan di lakukan oleh puluhan awak media sebelum melakukan pelaporan ke Aparat Penegak Hukum (APH).

 

Penulis : Hendri

 

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *