oleh

Bongkar Rumah Dinas Dua Orang Berujung Celaka Sehinga Dilarikan Ke Rs Perabumulih 

banner 468x60

Muara Enim, Analisasaiber.com-Pembongkaran Rumah Dinas Yang di Lakukan Atas Perintah Pepala Sekolah SDN 23 Gelumbang,Dengan Secara Bergotong Royong Berujung Celaka Bertepat Jumat (22/08/2025),

Suasana di SDN 23 Gelumbang, Kecamatan Gelumbang kabupaten muara enim, dipenuhi semangat kebersamaan dan gotong royong. Wali murid, bersama-sama dengan pihak sekolah, bahu-membahu dalam pembongkaran gedung rumah dinas untuk dijadikan Lokasi Pembangunan ruang kelas.

banner 336x280

Kegiatan gotong royong bongkar rumah dinas ini untuk penyediaan lokasi pembangunan penambahan ruang kelas yang baru. dengan anggarannya dari dana APBD kabupaten Muara Enim 2025,

Pada saat pembongkaran naasnya dua wali murid yang terkena reruntuhan bangunan tersebut dilarikan ke Puskesmas Gelumbang untuk di berikan pertolongan saat korban sesampainya di puskesmas korban tersebut mengalami patah kaki sebelah kanan dan luka lecet dan yang satunya mengalami patah tangan sebelah kiri dan luka pada bagian kepalanya, sehingga korban di rujuk kerumah sakit RSUD prbumulih.

mendengar kejadian tersebut awak media bersama tim konfirmasi kepada pihak sekolah SDN 23 gelumbang, pihak sekolah pun enggan memberikan keterangan terkait pembongkaran rumah dinas sekolah, kami selaku guru disini tidak tau pak tanya saja kepada kepala sekolah saja, sekarang ibu kepala sekolah lagi kerumah sakit prabumulih pak. lalu kami berinisiatif melihat korban yang tertimpa bangunan sekolah.

Keterangan terkait pembongkaran rumah dinas tersebut diungkapkan salah seorang keluarga korban yang tertimpa reruntuhan bangunan tersebut, menurut keteragan warga setempat inisial JL , beliau tertinpa reruntuhan bangunan tidak sempat melarikan diri disaat bangunan mau roboh sehingga retuntuhan gedung menimpa dua orag wali murid dan kini telah menjadi penanganan dokter RS perabumilih,

Ia mengatakan bahwa pembongkaran rumah dinas dilakukan perintah kepsek SDN 23 gelumbang dan mengundang wali murid melalui via wasap untuk ikut gotong royong bersama pihak sekolah, kami selaku pihak keluarga sangat disesalkan kepada pihak sekolah seharusnya musyawarahkan dulu bersama ketua komite untuk membongkar bangunan sekolah itu.

Pihak keluarga korban berharap kepada pihak sekolah untuk bertanggung jawab sampai sembuh dan memberikan tangung jawap kepada korban dikarenakan korban tulang punggung keluarga ujar keluarga korban saat di bincangi media ini,

korwil sutopo, dikonfirmasi saat meninjau dilokasi sekolah SDN 23 gelumbang. ini musibah pak.ujarnya sutopo

Menurut keterangan Isroni ilias selaku anggota DPRD kabupaten Muara Enim mengatakan saat di konfirmasi di rumah kediamannya, itu pihak sekolah yang ber insentif untuk pembokaran rumah dinas dan mengajak wali murid gotong royong bukan.dari pihak kontraktor itu tidak ada yang menyuruh,lagi pula itu usulan ku, pihak Pemda menyuruh pihak sekolah siapkan lahan untuk lokasi proyek tersebut kebenaran lahan sekolah tidak cukup untuk membangun ruang kelas tersebut, oleh karena itu rumah dinas itu dibongkar.ujar Isroni

sampai berita ini di terbitkan kepala sekolah pun dikonfirmasi melalui via wasap tidak ada jawaban sampai saat ini seolah-olah di tutup tutupin kejadian tersebut saat di konpirmasi !!.LP Tim

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *