Sidikalang (Sumut), analisasiber.com – Tepatnya di aula Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda) Lae Nciho,yang dihadiri kita dan ratusan orang dari berbagai unsur masyarakat ,melakukan sosoalisasi penyusuaian tarif air minum bersama 15 perwakilan masyarakat pelanggan, Senin ( 25/11/24) di Jalan Rumah Sakit Umum, Sidikalang, Kabupaten Dairi.
Tujuan penyesuaian tarif Perumda Lae Nciho disebutkan Direktur Perumda Lae Nciho Wahlin Munthe, SH., M.M agar perusahaan ini bisa mengoperasikan untuk pemulihan biaya ( full cost recovery) sesuai kenaikan biaya operasional semakin lama semakin naik sementara tarif lama dirasakan sangat sulit untuk dipertahankan.
Dan menurut Wahlin Munthe lagi, sejak tahun 2012 lalu hingga sekarang Perusahaan yang dipimpinya belum pernah melakukan penyesuaian tarif sesuai perkembangan jaman.
Pemaparan penyesuaian tarif disampaikan Lipinus Sembiring Kepala Bagian Perekonomian Setda Dairi. ” Menyatakan kenaikan penyesuaian tarif Perumda Lae Nciho, Kabupaten Dairi berprinsip atas keterjangkauan, peningkatan mutu pelayanan, pemulihan biaya ( full cost recovery) efisiensi pemakaian air, transparansi dan akuntanbilitas, dan perlindungan air baku,” ucapnya.
Lanjutnya, Ia menyampaiakan untuk mencapai full cost recovory, Perumda Lae Nciho perlu melakukan penyesuaian tarif batas Rp. 3.229/M3 batas bawah dan Rp.10.840/M3 batas atas.
Penyesuian tarif baru ini disebutkan Wahlin Munthe dinformasikan akan berlaku untuk bulan Desember 2024 ini.
“ kenaikan tarif ini hanya berkisar 5 persen jika dibanding sejak tahun 2012 lalu baru sekarang dilakukan” ujarnya.
Dalam acara tersebut, turut hadir, mewakili Bupati Dairi, Asisten II Suasta Ginting, dan para tokoh masyarakat, mantan Direktur PDAM, Rafael Ginting dan Wartawan . //Korwil Smartdos
Tidak ada komentar