ANALISASIBER.COM
SIBOLGA, SUMUT – Dalam rangka menjaga dan meningkatkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polres Sibolga, jajaran Polres Sibolga kembali melaksanakan kegiatan rutin *Minggu Kasih* pada Minggu, 2 November 2025. Kegiatan ini berlangsung di Gereja Banua Niha Keriso Protestan (BNKP) yang berlokasi di Jalan Hiu, Kelurahan Pancuran Kerambil, Kecamatan Sibolga Sambas, Kota Sibolga.
Kegiatan yang dimulai pukul 09.30 WIB tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Sibolga Sambas, *IPTU Marwa Siregar*, bersama personel Polres Sibolga, antara lain *IPDA Erwin C.A. Siahaan, S.E.* (Kanit Reskrim Polsek Sibolga Selatan), *IPDA Herri Bastian Siagian* (Kaurbinops Sat Binmas), *Bripka Wahyudi Kasman* (Bhabinkamtibmas Kelurahan Pancuran Kerambil), serta personel Polres Sibolga lainnya yang tersprint dalam kegiatan tersebut.
Hadir dalam kegiatan ini Pimpinan Gereja BNKP Jalan Hiu, *Pdt. Suwarni Telaumbanua, S.Th*, bersama para majelis, penatua, pengurus gereja, dan seluruh jemaat BNKP.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek Sibolga Sambas menyampaikan sejumlah *pesan-pesan Kamtibmas* serta imbauan penting untuk mendukung terciptanya situasi yang aman, tertib, dan damai di Kota Sibolga.
IPTU Marwa Siregar menjelaskan bahwa kegiatan *Minggu Kasih* merupakan salah satu program rutin Polres Sibolga yang bertujuan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat, menampung aspirasi, serta memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban bersama.
“Polres Sibolga terus berupaya hadir di tengah masyarakat, salah satunya melalui program *Minggu Kasih* ini. Kami ingin menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh lapisan masyarakat agar bersama-sama menciptakan suasana yang aman dan harmonis di Kota Sibolga,” ujar IPTU Marwa.
Selain itu, beliau juga menyampaikan beberapa poin penting, antara lain:
1. *Keselamatan berlalu lintas* – Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati di jalan, tidak ugal-ugalan, tidak menggunakan HP saat berkendara, serta selalu menggunakan helm dan mematuhi aturan lalu lintas.
2. *Waspada penipuan melalui telepon atau media sosial* – Warga diminta tidak mudah percaya pada informasi yang tidak jelas sumbernya, terutama jika mengarah pada permintaan uang.
3. *Meningkatkan kewaspadaan terhadap tindak kriminalitas* – Warga diimbau mengaktifkan kembali Siskamling dan memastikan kendaraan diparkir di tempat aman dengan kunci ganda.
4. *Keselamatan di laut dan tempat wisata* – Nelayan dan masyarakat diingatkan untuk selalu memperhatikan kondisi cuaca dan menggunakan alat keselamatan diri seperti pelampung.
5. *Pembinaan remaja dan anak muda* – Orang tua diminta untuk lebih memperhatikan aktivitas anak-anak agar tidak terlibat dalam kenakalan remaja, geng motor, tawuran, penyalahgunaan lem, narkoba, atau minuman keras.
6. *Menjaga kelestarian lingkungan hidup* – Warga diminta tidak membuka lahan dengan cara membakar serta segera melaporkan bila menemukan kebakaran hutan atau lahan.
7. *Bijak bermedia sosial* – Masyarakat diingatkan untuk tidak menyebarkan berita bohong atau hoaks yang dapat menimbulkan keresahan.
8. *Dukungan terhadap Gerakan Pangan Murah (GPM) Polri* – Polres Sibolga bekerja sama dengan Perum Bulog menyediakan beras SPHP seharga Rp58.000 per karung 5 kg di tiga titik lokasi.
9. *Menolak provokasi dan aksi anarkis* – Warga diminta tidak mudah terpengaruh isu-isu negatif yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan.
10. *Pelayanan cepat kepolisian* – Masyarakat dapat menghubungi Call Center *Polres Sibolga* di nomor *110* apabila melihat atau mengalami gangguan Kamtibmas.
Kapolsek juga menambahkan bahwa situasi Kamtibmas di wilayah Kota Sibolga hingga saat ini relatif aman dan terkendali berkat kerja sama antara aparat keamanan dan seluruh elemen masyarakat.
Kegiatan *Minggu Kasih* di Gereja BNKP Jalan Hiu Sibolga berakhir pada pukul 10.00 WIB dalam suasana penuh keakraban dan kekeluargaan. Seluruh rangkaian acara berlangsung *aman, lancar, dan kondusif*.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, Polres Sibolga berharap hubungan antara Polri dan masyarakat semakin erat serta tumbuhnya kesadaran bersama dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan keharmonisan di tengah kehidupan bermasyarakat.(Sepri LG)














Komentar