SERANG,ANALISA SIBER.COM – Bencana alam Puting beliung disetai hujan deras yang terjadi pada hari Rabu 30/10/24,sekira pukul 15.00 WIB di wilayah Kelurahan Sukalaksana Kecamatan Curug Kota Serang,hujan deras disertai angin kerncang yang menyebabkan beberapa rumah di Kp. Cipete Masjid, Cipete Parigi dan Cipete Wetan, mengalami kerusakan terutama pada bagian atap rumah.
Emah salah satu warga kampung Cipete masjid Rt/W – 09/04 menyampaikan kepada awak media Banten,mengaku Panik saat terjadinya huja deras disertai angin kencang menggulung, menghantam atap rumah ,kami lari dan menyelamatkan orang tua dan anak ketempat yang pebih aman,Ucap Emah Kamis 31/10/24.
Lebih lanjut menurut Emah, dirumah ini lah titik pusat puting beliung yang terjadi kemarin ,yang menyebabkan kerusakan atap rumah dan semua isi rumah pada rusak serta perabotan rumah pada hancur,sehingga tidak bisa di tempati lagi ,di Rt-09 ini ada 12 rumah yang rusak,4 rumah yang rusak berat salah satunya rumah kami ini,Ujarnya.
Di tempat yang sama Ujer selaku Rukun Warga (RW) Kampung Cipete Masjid Kelirhan Sukalaksana,menyampaikan ada 29 warga dampak ,terjadinya angin puting beliung kemarin,kami sebagai warga mau bilang apa,kerena ini adalah musibah yang tidak diinginkan,
Harapan kami juga warga Cipeti masjid,terutama untuk warga yang rumahnya rusak parah,sangat membutuhkan bantuan secepatnya terhadap intasi terkait untuk memberikan bantuan,agar rumahnya bisa di tempati kembali.harapnya.
Masih kata Ujer,Kami atas nama warga Cipete Masjid ,mengucapkan Terimakasih kepada pihak kecamatan dan pihak pemerintah Provinsi Banten dan penjabat Wali Kota Serang atas perhatianya yang langsung turun kelokasi,memberikan bantuan sembako berupa beras dan tempat tidur,sebagai wujud perhatian pemerintah terhadap warganya.Ucap RW -04.
Senada dengan Eka warga terdampak,mengucapkan terimaksih kepada pihak pemerintah yang cepat tanggap ,setelah Rw laporan kepada kelurhan Sukalaksana,Pemkot Serang langsung turun kelokasi memberikan bantuan,dan semoga pemerintah memberikan bantuan bangunan untuk warga yang rumahnya rusak ,agar bisa di perbaiki,mengingat tidak ada tempat untuk mengungsi.Tutupnya.
*(Suprani IWO-I kabser)*
Penerbit Yudi Sayuti / Kaperwil Banten
Tidak ada komentar